Jumat, 26 Oktober 2012

RPP Reaksi Eksoterm dan Endoterm

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Praktikum Reaksi Eksoterm dan Endoterm


Oleh:
Hafni Awaliyah
1210208039
Kelas A / semester V


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI
BANDUNG
2012

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah                    :  SMA Negeri 4 Sukabumi
Mata Pelajara                      :  Kimia
Kelas / Semester                 :  XI / Semester II
Alokasi Waktu                   :  1 × 20 menit ( 1 Pertemuan )
Standar Kompetensi         : Memahami perubahan energi dalam reaksi kimia dan  
  cara  pengukurannya
Kompetensi Dasar            :  Mendeskripsikan perubahan entalpi suatu reaksi,
   reaksi eksoterm dan reaksi endoterm
Indikator                          : Membedakan reaksi yang melepaskan kalor (eksoterm) dengan        reaksi yang menerima kalor (endoterm) melalui percobaan.
Karakter yang diharapkan :   Siswa dapat bekerja sama
Tujuan Pembelajaran       :  Melalui model POE, siswa dapat membedakan reaksi yang melepaskan kalor (Ekoterm) dengan reaksi yang menerima kalor (Endoterm).
Aspek psikomotor:
a.          Siswa dapat mengidentifikasi terjadinya reaksi kimia pada percobaan
b.         Siswa dapat mengetahui cara mencium bau larutan
c.          Siswa dapat membaca dan menggunakan thermometer
d.         Siswa dapat mereaksikan zat dalam tabung reaksi
e.          Siswa dapat menggunakan gelas ukur untuk mengukur larutan

MATERI PEMBELAJARAN
Materi prasyarat
Energi dan perubahan energi
Energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja. Energi dapat berupa panas dan dihasilkan dari reaksi kimia. Suatu benda dapat mempunyai energi dalam dua cara, yaitu energi kinetik  dan energy potensial. Sehingga jumlah energi yang dapat dipunyai suatu benda merupakan jumlah energi kinetik dan energi potensial.
Energi kinetik adalah energi yang dimilki ketika benda bergerak. Sedangkan energi potensial adalah energi simpanan, yaitu energi yang dipunyai karena benda itu tertarik atau ditolak oleh benda lain.

Hukum kekekalan energi
Hukum kekekalan energi menyatakan bahwa energi dapat diubah dari suatu bentuk menjadi bentuk yang lain, namun energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan. Energi yang dibebaskan pada reaksi kimia berasal dari energi yang disimpan di dalam zat-zat yang bereaksi, dan energi yang diserap tersimpan di dalam zat-zat yang dihasilkan. 

Termokimia
Termokimia adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari perubahan panas selama reaksi kimia berlangsung secara kuantitatif. Di dalam termokimia terdapat istilah sistem dan lingkungan. Sistem dapat diartikan sebagai zat-zat atau campuran zat-zat yang sedang diamati, sedangkan lingkungan merupakan segala sesuatu yang mengelilingi sistem.
Antara sistem dan lingkungan dapat terjadi pertukaran energi dan materi. Baik itu dari sitem ke lingkungan atau dari lingkungan ke sistem dalam bentuk kalor. Pertukaran tersebut diakibatkan karena adanya perbedaan suhu antara sistem reaksi kimia dengan lingkungannya.

Materi yang dikembangkan
Reaksi eksotrm dan endoterm
Secara garis besar, reaksi-reaksi kimia dapat dibedakan menjadi reaksi yang menyerap atau memerlukan sejumlah energi dan reaksi yang melepaskan atau menghasilkan sejumlah energi. Reaksi kimia yang memerlukan energi disebut reaksi endoterm (kalor mengalir dari lingkungan ke system), reaksi ini terjadi pada sistem yang memiliki energi lebih kecil dari lingkungan. sedangkan reaksi kimia yang menghasilkan energi disebut reaksi eksoterm (kalor mengalir dari sistem ke lingkungan), reaksi ini terjadi pada sistem yang memiliki energi lebih besar daripada lingkungan.
Energi sistem berpindah ke lingkungan sebagai kalor. Kalor yang terlibat pada suatu reaksi pada tekanan tetap disebut perubahan entalpi yang dinyatakan dengan ∆H.

Lingkungan


 





Eksoterm                                                                Endoterm
Gambar; aliran kalor pada reaksi eksoterm dan endoterm

Pada reaksi eksoterm, sistem membebaskan energi, sehingga entalpi sistem akan berkurang, artinya entalpi produk (Hp) lebih kecil daripada entalpi pereaksi (Hr) oleh karena itu, perubahan entalpi (∆H) yaitu selisih antara entalpi produk dengan entalpi pereaksi bertanda negatif (-)
(bertanda negatif)
 
Reaksi eksoterm : ∆H = Hp -HR < 0
 
 


Sebaliknya pada reaksi endoterm, sistem menyerap energi, maka entalpi sistem akan bertambah. Artinya entalpi produk lebih besar daripada entalpi pereaksi, akibatnya perubahan entalpi bertanda positif.





Reaksi endoterm : ∆H = Hp -HR > 0
 


(bertanda positif)
 

 



STRATEGI DAN METODE PEMBELAJARAN
Model              : POE (Prediction, Observation, and Explanation)
Pendekatan     : Pendekatan Induktif
Metode            : Praktikum
Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
a.      Tatap Muka
Langkah-langkah
No
Tahapan Kegiatan
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
Waktu
1
Pendahuluan
1)   Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan di capai




2)   Apersepsi









3)   Motivasi






Guru menyampaikan tujuan pembelajaran kepada siswa:
·         membedakan reaksi yang melepaskan kalor (eksoterm) dan reaksi yang menerima kalor (endoterm) melalui percobaan.
·         Guru memberikan pertanyaan pada siswa:
Minggu kemarin kita telah belajar Asas kekekalan energy,masih ingatkah kalian isi asas kekekalan energy?




Guru memberikan pertanyaan kepada siswa:
ketika melarutkan NaCl gelas kimia terasa dingin, sedangkan saat melarutkan NaOH gelas kimia terasa panas, tahukah kalian mengapa demikian?

Siswa menyimak dan memahami tujuan pembelajaran.




Siswa menjawab pertanyaan dari guru:
Masih bu..
Energi tidak dapat dimusnahkan dan tidak dapat diciptakan tetapi dapat dirubah ke dalam bentuk lain


Tidak tahu bu,

Siswa menjadi ingin tahu.

2 menit
2
Kegiatan inti
1.      Eksplorasi








a)  Prediction












2.      Elaborasi




b)  Observation

















3.      Konfirmasi
c)  Explanation



Guru mengelompokkan siswa menjadi 2 kelompok masing-masing terdiri dari 8 orang.

Guru memberi pertanyaan kepada siswa untuk memprediksi:
apa yang terjadi apabila Air Murni ditambahkan dengan urea? Apakah terasa panas atau dingin?



Guru bertanya kepada siswa mengenai hipotesisnya.






Guru memberikan LKS percobaan Reaksi endoterm dan reaksi eksoterm kepada siswa

Guru membimbing siswa untuk memulai praktikum.



Guru mengamati proses berjalannya praktikum yang dilakukan oleh siswa.

Guru menugaskan siswa untuk mencatat hasil pengamatan dan  mendiskusikannya dengan anggota kelompoknya.

Guru meminta siswa untuk mempresentasikan hasil diskusinya.

Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan menanggapi hasil presentasi siswa untuk meluruskan dan membenarkan hasil hipotesis awal dengan hasil observasi
Bahwa perubahan suhu yang terjadi pada penambahan urea terjadi akibat adanya penyerapan kalor, kalor mengalir dari lingkungan ke system (reaksi Endoterm)

Siswa berkelompok sesuai instruksi guru



Siswa menjawab pertanyaan dari guru.
Salah seorang siswa manjawab
Akan dingin bu..

Siswa menjelaskan hipotesisnya kepada guru, dengan hipotesis yang belum tepat.
Mungkin karena energy yang diberikan urea kecil jadi suhunya turun bu,,

Siswa mulai melakukan praktikum dengan kelompoknya masing-masing.
Siswa melakukan pengamatan.
Siswa mencatat hasil pengamatan dan mendiskusikan hasil pengamatannya bersama anggota kelompoknya.





Siswa mempresentasikan hasil diskusinya.

Siswa berantusias
Siswa bertanya




13 menit
3
Penutup
1.       Membuat kesimpulan










2.        Melakukan penilaian



3.        Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

Guru membimbing siswa membuat kesimpulan.









Guru melakukan penilaian dengan memberikan tes/soal Reaksi Endoterm dan Reaksi Eksoterm .

Guru menyampaikan materi berikutnya pada pertemuan berikutnya mengenai Perubahan entalpi standar

Siswa mencatat kesimpulan.
Perbedaan antara reaksi eksoterm dengan reaksi endoterm adalah pada reaksi eksoterm terjadi kenaikan suhu karena sistem melepaskan energi, sedangkan pada endoterm terjadi penurunan suhu karena sistem menyerap energy,

Siswa mengerjakan soal yang diberikan guru


Siswa akan mempelajari materi berikutnya mengenai perubahan entalpi standar
5 menit

  1. MEDIA PEMBELAJARAN
·         Buku paket kimia dan literature lain
·         LKS Percobaan Reaksi Eksoterm dan Reaksi Endoterm

  1. ALAT DAN BAHAN
a.       Alat dan Bahan
b.      Buku sumber
·         Kimia SMA XI  Maria Suharsini
·         Kimia SMA XI  Michel Purba
·         Kimia SMA XI  Dra. Poppy K. Devi, M Pd
·         Kimia Bilingual SMA XI  Sunardi
·         Bank Soal Kimia SMA  Budiman Anwar

  1. PENILAIAN HASIL BELAJAR
a.       Jenis penilaian selama proses KBM          : Penilaian kognitif, afektif dan
                                                                    psikomotor
b.      Alat penilaian                                            : Tes tulis

PENILAIAN
  1. Aspek Kognitif
No
Soal
Jawaban
Jenjang Soal
Skor
1
Jelaskan pengertian reaksi eksoterm dan reaksi endoterm!
Reaksi eksoterm adalah reaksi kimia yang berlangsung dengan melepaskan kalor (panas), harga perubahan entalpinya bernilai negatif (-). Reaksi endoterm adalah reaksi kimia yang berlangsung dengan menyerap kalor (panas) dan harga perubahan entalpinya bernilai positif (+).
C1
0-3
2
Berdasarkan harga perubahan entalpi, reaksi manakah dibawah ini yang merupakan reaksi endoterm dan eksoterm? Jelaskan jawaban anda!
a.       HCl(aq) + NaOH(aq)            H2O(l) + NaCl(aq)  ∆H = -56
b.      N2O(g)            2NO2(g)  ∆H = +58
Reaksi a antara HCl dan NaOH merupakan reaksi eksoterm karena ∆H reaksinya bernilai negatif sedangkan untuk reaksi b, karena ∆H reaksinya bernilai positif, maka reaksi tersebut merupakan reaksi eksoterm.
C2
0-2





  1. Aspek psikomotor
No
Aspek yang dinilai
Skor
1
2
3
1
Mengocok tabung reaksi



2
Menggunakan thermometer



3
Mengidentifikasi terjadinya reaksi kimia




  1. Aspek afektif
No
Aspek yang dinilai
Skor
1
2
3
1
Siswa bertanya



2
Bertanggung jawab



3
Siswa berpendapat



5
Bekerjasama



 1= Kurang baik
 2= Baik
 3= Sangat baik











LEMBAR KERJA SISWA (LKS)
KIMIA

Kelompok                           :
Anggota Kelompok         :
Kelas                                     :
Reaksi Eksoterm dan Reaksi Endoterm
Tujuan
Membedakan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm

Alat dan Bahan
a)      Alat
-       Tabung reaksi
-       Thermometer
-       Spatula
-       Rak tabung reaksi
b)      Bahan
-       Larutan HCl 1 M
-       Aquades
-       Padatan NaOH
-       Padatan Urea
-       Padatan CaCO3

Prosedur            
  1.  Isilah tabung reaksi A dengan 5 mL aquades, ukurlah suhunya (sebagai T0).  Kemudian tambahkan satu spatula padatan NaOH kemudian dikocok. Setelah larut ukur kembali suhunya (sebagai T1), catat perubahan suhunya sebagai data pengamatan.
  2.  Isilah tabung reaksi B dengan 5 mL aquades, ukurlah suhunya (sebagai T0).  Kemudian tambahkan satu spatula padatan Urea kemudian dikocok. Setelah larut ukur kembali suhunya (sebagai T1), catat perubahan suhunya sebagai data pengamatan.
  3. Masukkan 5 mL larutan HCL 1M ke dalam tabung reaksi C, ukurlah suhunya(sebagai T0). Tambahkan satu spatula CaCO3, ukurlah suhunya (sebagai T1).Catat perubahan suhunya sebagai data pengamatan.


Tabel Pengamatan

No

Zat yang dicampur
Suhu
Reaksi
T0
T1
∆T
Eksoterm
Endoterm
1
Aquades+NaOH





2
Aquades+Urea





3
HCl+CaCO3









Pertanyaan

1.    Berdasarkan hasil pengamatan, kelompokkan mana saja yang mengalami reaksi eksoterm dan yang mengalami reaksi endoterm, berikan alasannya!

......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................

2.    Apa kesimpulan dari hasil pengamatan tersebut?
……....................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................



KISI-KISI PEMBUATAN SOAL

Nama Sekolah                   : SMA N 4 Sukabumi
Mata Pelajaran                 : Kimia
Kelas                                     : XI
Semester                            : II
Standar Kompetensi      : Memahami perubahan energi dalam reaksi kimia dan  cara  pengukurannya

Kompetensi Dasar
Materi
Indikator Soal
Bentuk Tes
Jenjang / Aspek
No Soal
Mendeskripsikan perubahan entalpi suatu reaksi,
reaksi eksoterm dan reaksi endoterm


Termokimia
-      Reaksi Eksoterm dan Reaksi endoterm

Siswa dapat menjelaskan Reaksi Endoterm dan Reaksi Eksoterm
Essay
C2
1
Melalui persamaan reaksi dan harga perubahan entlpi, siswa dapat membedakan Reaksi Eksoterm dan Reaksi Endoterm
Essay
C2
2


Nama    :
Kelas     :
Soal

1.      Jelaskan pengertian reaksi eksoterm dan reaksi endoterm!
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
  1. Berdasarkan harga perubahan entalpi, reaksi manakah dibawah ini yang merupakan reaksi endoterm dan eksoterm? Jelaskan jawaban anda!
        HCl(aq) + NaOH(aq)            H2O(l) + NaCl(aq)  ∆H = -56
        N2O(g)            2NO2(g)  ∆H = +58

……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

No

Zat yang dicampur
Suhu
Reaksi
T0
T1
∆T
Eksoterm
Endoterm
1
Aquades+NaOH


+
V

2
Aquades+Urea


_

V
3
HCl+CaCO3


+
V


3.    Berdasarkan hasil pengamatan, kelompokkan mana saja yang mengalami reaksi eksoterm dan yang mengalami reaksi endoterm, berikan alasannya!

Yang mengalami reaksi eksoterm yang no 1 dan no 3, karena reaksi ini berlangsung dengan melepaskan kalor atau dengan kata lain kalor mengalir dari system ke lingkungan
Yang mengalami reaksi endoterm adalah yang no 2 karena reaksi ini berlangsung dengan cara menyerap kalor atau dengan kata lain kalor mengalir dari lingkungan ke system.

4.    Apa kesimpulan dari hasil pengamatan tersebut?
Reaksi eksoterm adalah reaksi kimia yang berlangsung dengan melepaskan kalor (panas), Reaksi endoterm adalah reaksi kimia yang berlangsung dengan menyerap kalor (panas)

Jelaskan pengertian reaksi eksoterm dan reaksi endoterm!
Reaksi eksoterm adalah reaksi kimia yang berlangsung dengan melepaskan kalor (panas), harga perubahan entalpinya bernilai negatif (-). Reaksi endoterm adalah reaksi kimia yang berlangsung dengan menyerap kalor (panas) dan harga perubahan entalpinya bernilai positif (+).
Berdasarkan harga perubahan entalpi, reaksi manakah dibawah ini yang merupakan reaksi endoterm dan eksoterm? Jelaskan jawaban anda!
c.       HCl(aq) + NaOH(aq)            H2O(l) + NaCl(aq)  ∆H = -56
d.      N2O(g)            2NO2(g)  ∆H = +58
Reaksi a antara HCl dan NaOH merupakan reaksi eksoterm karena ∆H reaksinya bernilai negatif sedangkan untuk reaksi b, karena ∆H reaksinya bernilai positif, maka reaksi tersebut merupakan reaksi eksoterm.


Skenario
Pembuka
Guru                : Assalamu’alaikum wr. wb.
Siswa               : Wa’alaikumussalam wr. Wb
Guru                : selamat pagi anak-anak. Bagaimana kabar hari ini?
Siswa               : selamat pagi juga bu. Alhamdullih baik bu..
Guru                : Siapa yang tidak hadir hari ini?
Siswa               : Hadir semua bu..
Pendahuluan
Guru        :Hari ini kita akan mempelajari Reaksi Eksoterm dan reaksi endoterm, dan tujuan pembelajarannya yaitu melalui model POE, siswa dapat membedakan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm
Apersepsi
Guru                : Minggu kemarin kita telah belajar Asas kekekalan energy, masih ingatkah kalian isi asas kekekalan energy itu?
Siswa               : Masih bu,,
Guru                  :Bagus, siapa yang dapat memberitahukan isi asas kekekalan energy?
Isyu, Hilda, hammam, iik mengacung.
Guru                  : eumh, ya iik
IIk                   : asas kekekalan energy itu isinya, energy tidak dapat diciptakan dan juga tidak dapat dimusnahkan bu,
Guru                : yups bagus sekali, ada lagi yang ingin menambahkan?
Hilda dan isyu mengacung
Guru                : ya Isyu
Isyu                 : eumm,  energy itu tidak dapat dimusnahkan dan tidak dapat pula diciptakan tetapi energy dapat dirubah kedalam bentuk lain
Motivasi
Guru                : ya benar, kalor termasuk energy ?
Siswa               ; termasuk bu,
Guru                oke, kalau begitu, kenapa pada saat kita melarutkan NaCl terasa dingin, tetapi berbeda halnya saat kita melarutkan NaOH yang akan terasa Panas. Nah kenapa bisa berbeda seperti itu?? Ada yang tahu??
Ida nyeletuk    ::mungkin ada hubungannya dengan kalor bu,,
Guru                : ya, kalau begitu ada apa dengan kalor dan peristiwa tadi ida?
Ida                   :ehehehehe kurang tahu bu,,
Guru                :ya,, mungkin ada yang tau??
Siswa diam bingung dan takut ditunjuk bu guru..
Kegiatan inti
Eksplorasi
Guru                :oke, untuk mengetahui hal itu,, kita lakukan praktikum, kalian buat kelompok jadi 2 kelompok ya,,
Siswa membuat kelompok.
Prediksi
Guru                :baik, sebelum kita memulai praktikum, ibu mau kalian memprediksi apa yang terjadi apabila Air Murni atau aquades ditambahkan dengan urea? Apakah  terasa panas atau dingin?
Siswa terdiam sambil berpikir
Guru                :ya ada yang mau mencoba memprediksi??
Hammam       :saya mau coba bu, mungkin menjadi dingin bu
Guru                :alasannya?
Hammam                   :emmm mungkin karena energy yang diberikan urea itu kecil bu, jadi terasa dingin
Guru                :oke, ada lagi yang lain??
Siswa terdiam sambil berpikir
Guru                :baik, untuk membuktikan apa hipotesis dari hammam benar atau tidak, maka kita mulai saja praktikumnya,, ini lks nya, ., isi lks nya dan diskusikan dengan teman sekelompok, nanti kalian presentasikan hasil diskusi tersebut.
Elaborasi
Observation
Siswa memulai praktikum,, guru membimbing siswa selama praktikum
Siswa selesai praktikum, dan kembali ke tempat duduknya dengan rapi
Guru                  : ya, barusan kalian telah praktikum, selanjutnya kalian presentasikan hasil percobaan kalian ke depan,kelompok A dahulu
Perwakilan kelompok A ke depan
Guru                  :selanjutnya kelompok B
Perwakilan kelompok B kedepan
Konfirmasi
Guru                 : ya baik, data yang diperoleh dari kalian tidak jauh berbeda, dan jawaban yang kalian diskusikan juga benar
Siswa bertepuk tangan karna senang
Guru                : ya, sampai sini ada yang ingin bertanya?
Ida                   :bu, saya mau bertanya,, kita bisa ga bu percobaan tadi menggunakan alat calorimeter???
Guru                : Ada yang ingin menjawab pertanyaan dari Ida?
Goz                 : saya bu, bisa aja, karna calorimeter juga memiliki thermometer jadi bisa untuk mengukur suhu awal sebelum dicampur zat nya dan juga suhu akhir setelah dicampur zatnya
Guru                :ya benar, jawaban yang baik, nah, kembali kesaat tadi sebelum praktikum, hammam, hipotesis yang tadi hammam sebutkan mengenai urea yang dilarutkan bagaimana?
Hammam       :oh iya bu, menurut praktikum tadi, urea yang dilarutkan memakai aquades itu suhunya jadi turun, jadi dingin bu,, soalnya terjadi reaksi Endoterm bu.
Penutup
Guru                : ya benar sekali, sekarang siapa yang dapat menyimpulkan pembelajaran hari ini?
Hammam, Goz, irena, Isyu, Gina, IIk mengacung
Guru                :eumm, ya Gina,
Gina                :jadi kesimpulannya itu,perbedaan dari Reaksi Eksoterm dengan reaksi Endoterm itu ada di kalornya tau energy bu, Reaksi eksoterm adalah reaksi kimia yang berlangsung dengan melepaskan kalor , kalo Reaksi endoterm adalah reaksi kimia yang berlangsung dengan menyerap kalor.
Guru                : ya tepat sekali,, sebelum kita selesai pelajaran hari ini, ibu akan melakukan penilaian kepada kalian, ini ada 2 soal yang harus kalian isi
Guru membagikan soal
Siswa menjawab soal dan mengumpulkannya keguru.
Guru                :baik untuk minggu depan kita akan belajar mengenai Perubahan Entalpi Standar, kalian pelajari dahulu ya materi tersebut. Sebelum kita tutup pembelajaran kali ini mari kita membaca hamdalah bersama-sama.
Siswa  & guru : Alhamdulillah hirobil alamin..
Guru               : Wassalamualaikum wr. wb


1 komentar:

Bagaimana pendapat anda mengenai Blog ini???